Berita

Semarakkan Defouty, Sang Novelis Dari SMP Mutual Sharing Tentang Hobby Menulis

Rabu, 22 Desember 2021 / Berita

Setelah Penilaian Akhir Semester (PAS) Gasal 2021/2022, SMP Muhammadiyah 1 Alternatif (Mutual) Kota Magelang mengadakan kegiatan bertajuk DEFOUTY (December Fun Actifity). Kegiatan ini dilaksanakan selama sepekan, Senin-Sabtu (6-11/12).

Dalam serangkaian kegiatan ini dimulai dengan pembinaan karakter bekerjasama dengan Yon Armed 11 Kostrad, Pengenalan Hizbul Wathan dan Tapak Suci Putra Muhammadiyah, Sosialisasi Kesehatan Reproduksi, motivasi dan juga Mutual Literasi Cast (Mutual Litcast).

Lovyna Maheswari, salah satu siswi SMP Mutual Kota Magelang yang mempunyai bakat menulis novel ini pun turut berbagi ilmu dengan teman-temannya. Dirinya memang mempunyai hobby menulis sejak masih duduk dibangkau sekolah dasar. 

Cewek yang akrab disapa Lovy ini juga sudah pernah menerbitkan novel. Selain itu, dirinya juga sering ikut lomba menulis cerpen.

"Alhamdulillah, dibulan November 2021, saya menjuarai lomba cerpen dengan memperoleh medali emas ditingkat nasional", kata Lovy saat diwawancarai.

Selain berbagi cerita, selama 3 jam dirinya juga mengajari menulis kepada para siswa di SMP Mutual. 

Saat ditanya berapa waktu bisa menyelesaikan satu buah cerpen, dirinya mengatakan mampu menghabiskan waktu 1 jam untuk membuat cerpen fiksi.

"Saya lebih sering menulis cerpen fiksi. Meskipun inspirasi dari dunia nyata. Saya bisa menghabiskan waktu hanya satu jam untuk satu karya cerpen", terangnya.

Dipandu langsung oleh guru bahasa Indonesia, Chomsin Adi Subroto, Lovy menceritakan secara detail bagaimana trik-trik untuk menulis cerpen yang cepat.

"Turut bangga dengan siswa yang berprestasi dalam kemampuannya menulis. Semoga bisa menginspirasi teman-temannya yang lain", harapnya.

Kegiatan ini dibuka langsung oleh kepala sekolah, Wasi'un. Dalam kesempatan tersebut dirinya menyampaikan kepada para siswa-siswi yang hadir untuk tetap khidmat mengikuti. Meskipun sudah tatap muka, tetapi protokol kesehatan jangan lengah. 

"Anak-anak harus sabar untuk menjaga prokes. Meski kita sudah tatap muka, namun menjaga diri dengan cuci tangan, memakai masker harus dijaga ketat", pesannya.

    Kirim Komentar